Pertemuan tersebut dilakukan pada Senin (1/5/2017) pagi sebelum Jokowi beranjak ke Government House of Hong Kong untuk bertemu Chief Executive Leung Chun-yin. Adalah Li Ka-shing, orang terkaya Hong Kong yang bertemu dengan Jokowi pagi itu.
Mereka berbincang sembari menyantap sarapan. Tentu saja investasi menjadi topik bahasan utama dalam pertemuan itu.
CK Hutchison Holding Ltd menilai Indonesia memiliki potensi besar. Sehingga mereka berniat untuk meningkatkan investasi.
 |
"Terdapat komitmen untuk meningkatkan investasi di Indonesia," imbuh Retno.
Pada perbincangan itu memang tak disebut soal besaran angka investasi. Di beberapa negara memang ada yang tidak pernah menyebutkan nilai kerja sama saat penjajakan.
"Presiden juga menjelaskan mengenai rencana pembangunan infrastruktur di Indonesia," ucap Retno.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar